PENDIDIKAN KEBERAGAMAN
Oleh: Kris Mariyono
Director Jurnalism Asosiasi Pendidikan dan Sosial (APENSO) Indonesia
Bu Yuni sapaan akrab Doktor Florentina Yuni Apsari .SPsi.MPsi. tidak hanya dikenal sebagai Psikolog namun juga Staf Pengajar Psikologi sekaligus Dekan Fakultas Psikologi Univrrsitas Katholik Widya Mandala (UKWM)Surabaya . Dalam pandangan Bu Yuni yang aktif dibidang organisasi profesi itu , persoalan keberagamam dalam berbangsa, sebuah keniscayaan yang layak dipahami dan disyukuri. "Upaya memberikan pemahaman keberagaman seharusnya dilakukan di jenjang pendidikan dasar agar nantinya terwujud kondisi harmonis. "Sebenarnya pemahaman keberaragaman sudah tercakup dalam pendidikan karaktet hanya belum dilakukan secara optimal" ungkap Bu Yuni sambil menambahkan nilai-nilai dalam pendidikan karakter sangat positip untuk merawat keberagaman bangsa.
Menyinggung upaya menumbuhkan kesadaran merawat keberagaman selain layak diupayakan melalui pendidikan karakter juga harus dilakukan dengan mengetengahkan potensi kearifan lokal".
Setiap daerah di Indonesia ini memiliki potensi kearifan lokal yang layak ditumbuhkembangkan, baik yang menyangkut aspek budi pekerti luhur hingga aspek sosial keagamaan" Jelas bu Yuni semhari.
Mengingatkan agar generasi muda tidak terpengariuh berbagai informasi yang dapat merusak keberagaman. "Informasi tentang persoalan Suku, Agama dan Ras tidak hanya dapat merusak citra keberagam tapi juga langkah dapat mengarah disharmonis bangsa "ungkap Bu Yuni yang nengaku bangga melihat adanya keberagaman yang tumbuh berkembang di lembaga pendidikan dasar hingga tinggi.
0 Komentar