Berita seni:
PAMERAN PELUKIS JAWA TIMUR "HARMONI" DI TAMAN BUDAYA JAWA TIMUR
Oleh: Kris Mariyono
APENSOINSESIA.COM "Pemerintah sesuai ketentuan dalam Undang Undang Pembudayaan antara lain memiliki fungsi melindungi dan mendukung pengembangan seni budaya termasuk seni rupa " Demikian dikatakan PLT Kepala Taman Budaya Jawa Timur Edy Irianto ketika memberikan sambutan mewakili Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur pada pembukaan Pameran lukisan bertajuk "Harmoni ". Untuk itu kata Edy Irianto, Taman Budaya Jawa Timur sebagai Lembaga Pemerintah berupaya memfasilitasi pengembangan potensi seni budaya termasuk Seni lukis.
"Ya kami berharap malalui pameran pelukis Jawa Timur geliat pengembangan seni lukis di Jatim semakin maju dan berkembang" Tandasnya penuh semangat.
Kurator Pameran Pelukis Jawa Timur yang berlangsung selama 5 hari berawal 22 Oktober Agus Kucing mengungkapkan, Pameran Pelukis Jawa Timur ini tidak terlepas menempatkan potensi seni sebagai penyeimbang kehidupan dalam situasi tensi politik yang menunjukan peningkatan.
"Melalui kegiatan seni lukis kali ini dapat mendukung terwujudnya suasana harmonis diantara keluarga, masyarakat dan negara " Jelas Agus Kucing sembari menambahkan dari 20 pelukis yang menampilkan karyanya rata-rata penuh kreatifitas dan inovatif.
Para pelukis Jatim yang berpameran. Kali ini Agung Aji Saskngko (Kota Kediri) M.Akhyak (Jombang), Affandi (Malang), Andiek Eko.S(Sidoarjo), Basuki Ratna Kurniawan (Ponorogo) Subeki (Gresik) Camil Hady(Lamongan) Eddy Kuas (Sidoarjo) Handoko Sumahan (Bojonegoro)Mg.Kirman (Kota Batu).Loyong Budi Harjo ( Gresik)Luqman 1Hidayat(Surabaya) Nurali (Tulungagung)Rozzo Masduki (Gresik)Sugito (Tulungagung)Agung Irawan(Singosari Malang) Tamar Saraseh(Sumenep)Triyono (Surabaya) Ferisal (Sumenep) dan Wajie Iwak (Sidoarjo). (Km)
0 Komentar