APENSO INDONESIA

header ads

PROFESI PELUANG TERBESAR MASUK "SURGA"

Opini:

PROFESI PELUANG TERBESAR MASUK "SURGA"
Oleh: Dr. Ani Purwati
Director of Law Education


Profesi apa sich yang dijamin masuk surga ada 2: Guru dan Dosen. Menurut pengamatan, nah hal tersebut harus dibuktikan:

Kebanyakan orang selalu berbicara teori dan praktek 180 derajat berbeda dengan teori, ditarik beberapa pertanyaan parameter pake teori apa. Hasil "KATANYA", padahal apabila ditelusuri praktek harus memakai landasan teori, contohnya Profesi Dokter: Praktek Bedah Syaraf apabila praktek tidak pakai teori teknik pembedahan bisa pasien "GAME OVER" alias gagal.

Profesi Guru dan Dosen saat mengajar dikelas ditanyakan memakai metode pembelajaran apa. Dijawab "SAK KAREPKU DEWE". Saya yang mengajar, sewaktu ujian siswa dan mahasiswa menjawab pertanyaan jawaban " SAK KAREPKU SING JAWAB" muncul "NILAI KATROLAN atau NILAI KASIAN". Alias pembelajaran gagal.

Sedangkan Profesi Advokat kelihatan ibaratnya DETECTIVE CONAN, apabila melakukan pembelaan tanpa didasari teori bisa memakai "JURUS MABUK" wis "POKOK NYA" alias sekenanya.

Apa seharusnya?

Revolusi Otak dan Moral sebagai dasar filosofi tertuang dalam pembukaan UUD 1945 Alenia ke 4, salah satunya tujuan negara MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA.

Bangsa dan Negara yang memiliki kemajuan yang sangat pesat dihitung berapa jumlah Guru dan Dosen (Sejahterakan Profesi Mereka) mencerdaskan orang lain dijamin masuk "SURGA".

Syarat Guru dan Dosen Berkualitas dan Berkompeten:
1. Pengetahuan : Cerdas, Teruji dan berkompeten di Bidang ibaratnya seperti Spesialisasi
2. Ketrampilan: Guru dan Dosen bukan hanya cerdas menghasilkan model atau perubahan terhadap metode/parameter untuk menyelesaikan masalah dengan berpraktek sesuai spesialisasi dibidangnya alias contoh-contoh konkret yang pernah ditangani.
3. Attitude: Guru dan Dosen terhadap sikap lebih indentik dengan Performance dan Bijak melakukan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat

Memiliki Peluang Masuk Surga,
1. Guru dan anak didik 8 jam berada di Sekolah bahkan Full Day, berapa prosen  kecerdasan intelektual/IQ peserta didiknya.
2. Dosen dan mahasiswa 4 SKS (3 jam) berapa banyak mahasiswa yang paham terhadap pengetahuan 40% dan praktek 60%.

Keseimbangan profesi sebagai pioner untuk mencerdaskan diri sendiri dan orang lebih TEPAT guru dan DOSEN untuk melakukan perubahan sebuah Negara...Hormati Guru dan Dosen.

By: Dr. Ani Purwati, SH, MH, CPL,CPCLE,CCMs, CLA

Posting Komentar

0 Komentar