DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK) : VIRUS KORONA

DIALOG GARENG  PETRUK (DIGARUK) :

VIRUS KORONA 

Oleh : Kris Mariyono

Director Jurnalism

Apenso Indonesia

Pikiran Kang Gareng menjadi galau mendengar kabar, keponakannya yang bekerja di negeri seberang harus masuk karantina. Info yang diterima melalui instagram para pekerjar di karantina dikuatirkan terjangkit virus mematikan "Korona".

Kang Gareng : "Truk apa benar Virus Korona (Viko) sangat membahayakan sekali bagi kehidupan manusia ?", Ujar Kang Gareng bernada tanya saat ketemu Petruk di Warno (Warungnya Cak No).

Petruk : "Wuallah Kang ..Bakcang campur Srikaya ..yang jelas bahaya untuk manusia. Tapi bagi hewan ya tidak", kata Petruk sembari tersenyum.

Kang Gareng : "Obatmu habis ya Truk...Virus Korona itu yang pasti bahaya untuk manusia, tidak perlu lama jika seseorang terindikasi mengidapnya, akan segera tidak bernafas", jelas Kang Gareng yang sembari memandang tajam mata Petruk.

Petruk mendengar ucapan Kang Gareng membuat pikirannya terfokus info mengganasnya Virus Korona.

Petruk : "Yang benar itu ganas, apa mengasyikan Korona itu Kang ?", tanya Petruk sembari memegang kepalanya.

Kang Gareng : "Meski gejalanya kayak Virus Influensa tapi bedanya pengidapnya bisa menularkan kepada orang lain melalui gigitan. Ya mirip Zombi", ungkap Kang Gareng sembari meminta Petruk untuk mendoakan keponakanya agar selamat dan negatif Virus Korona.

Petruk : "Berati Virus Korona itu sangat bahasa...ee bahaya ..lho kang ada lho yang tidak mengasyikan korona", tutur Petruk sambil menghibur Kang Gareng.

Kang Gareng : "Ke Pojok beli sayur, ojok ngawir ...ee ngawur Truk. Hatiku lagi galau, kepalaku singpu..pusing ..Korona ya jelas bahaya ..kok Asyik ..ajur jur Truk", kata Kang Gareng bernada tinggi.

Petruk : "Benang dipakai tukang...tenang Kang..ada info dari WA grup alumniku. Para pekerja di negeri seberang yang di karantina semuanya Negatif Korona. Berarti sekarang Korona Asyikkk..hahaha", papar Petruk tanpa basa-basi.

Kang Gareng : "Terima kasih yang Kuasa. Terus Korona kok menjadi asyik itu bagaimana ?", kilah Kang Gareng sambil meminum kopnas (Kopyah Nasional, kopi panas).

Petruk : "Lho Kang, Korona asyik itu jangan kaget ya. Kepanjangan dari "Komunitas Rondo (Janda) Tanpa Anak hahaha..Apa tidak asyik, Kang Gareng dikenal sebagai pengamat Rondo...hahaha", kelakar Petruk sembari berdiri menggerakan kepalanta kekanan dan kekiri.

Petruk : "Kurang ajar kamu Truk. Memberi info Korona kondisinya kurang tepat. Disalip Virus Korona bahaya...jur ajur", keluh Petruk sambil berdiri meninggalkan Warung Cak No.

🌸Ahad Berkah🌸

🌸Ahad Bahagia🌸