APENSO INDONESIA

header ads

“JANGAN TAKUT DENGAN UNBK 2020“

“JANGAN TAKUT DENGAN UNBK 2020“
Oleh : H. Banu Atmoko
Partner Apenso Indonesia


Menurut Bertens, dosen filsafat salah satu perguruan tinggi di Jakar, proses belajar seperti proses memasang paku. Proses menancapkan paku di balok tidak cukup sekali, tetapi perlu berulang kali mengetok hingga paku menancap dengan kokoh. Belajar juga begitu. Menurut dia, penancap paku pertama adalah guru/dosen. Selanjutnya proses mengetok hingga ilmu menancap perlu dilakukan sendiri oleh pelajar/mahasiswa. Tidak cukup sekali namun perlu berulang kali.

Sukses atau gagalnya ujian yang anda hadapi tergantung dari kesiapan fisik dan mental anda. Berikut ini diberikan tiga langkah untuk mempersiapakan fisik dan mental anda dalam menghadapi ujian, yaitu : teknik mengulang pelajaran, langkah-langkah sebelum ujian, dan teknik pada saat ujian.

Mereview semua bahan yang akan diujikan. Mengingat ide utama, dan hal-hal penting dalam setiap topik materi. Memperbanyak frekuwensi belajar. Memilih waktu belajar yang tepat. Memilih tempat belajar yang tenang. Memperkirakan pertanyaan yang akan keluar. Berdiskusi dengan teman dalam kelompok belajar.

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujian. UNBK berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan.

Dalam mempersiapkan UNBK tahun 2020, SMP PGRI 6 Surabaya yang merupakan Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir, mulai hari Senin 3/2/2020 sampai hari Kamis 6/2/2020. Siswa kelas 9 SMP PGRI 6 Surabaya sebanyak 16 siswa mengikuti UKL On Line Tahap 2 dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Dimana pola pelaksanaan UKL On Line sama persis dengan pelaksanaan UNBK. Dimana ada Proktor dan Tekhnisi yang bertindak sebagai Proktor di SMP PGRI 6 Surabaya adalah Ibu Mei Ratna Susanti, S.Si dan Tekhnisi adalah Ibu Dina Ayu Septyarini, S.Pd sedangkan, yang bertindak menjadi Pengawas UKL On Line adalah Ibu Yeni Eka Prawista, S.Pd. Menurut Bapak Kepala SMP PGRI 6 Surabaya, Bapak Banu Atmoko, S.Pd bahwa tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk mempersiapkan peserta didik kelas 9 dalam menghadapi UNBK 2020.

Menurut Kepala Sekolah kelahiran April 1984 tersebut tidak hanya UKL ON LINE Tahap 2 saja, tetapi 16 siswa SMP PGRI 6 Surabaya tersebut melaksanakan UKL OFF Line, Uji Kompetensi yang diadakan oleh KPI. Tidak hanya persiapan Try out/Uji Coba saja tetapi dalam mempersiapkan kelas 9 tersebut. Menurut Kepala Sekolah ALUMNI jurusan PLS UNESA tersebut bahwa kegiatan Pemantaban Menghadapi UN adalah dengan doa bersama, Sholat Dhuha, dan Sholat Hajat bersama. Tujuan itu semua hanya satu lulus UNBK dengan Nilai Terbaik serta Masuk SMA/SMK Negeri.*

Posting Komentar

0 Komentar