APENSO INDONESIA

header ads

DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK) : GARENG MASUK KATAGORI ODR

DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK) :


GARENG MASUK KATAGORI ODR
Oleh : Kris Mariyono
Director of Jurnalism
Apenso Indonesia

Petruk yang pernah ditengarai terjangkit Virus Korona (Kondisi Ora Ono Dana) bukan Corona (Virus Bahaya Sekali) merasa terkejut mendengar info Anggota Dewan Pinesepuh Pranata Negeri, Kang Gareng dikatagorikan ODP (Orang Dalam Pengawasan).

Petruk : "Seingat saya musimnya Pagebluk Virus Bahaya Sekali (VBS) Kang Gareng jarang beraktifitas di luar rumah dan tidak pernah menerima tamu kecuali merawat Kucing Anggora kesayangannya berbulu pirang," gerutu Petruk sembari membaca Pawarta Pagi Sekali yang Foto Kang Gareng sebagai Lead Berita "Gareng Tokoh Negeri menjadi ODP".

Petruk tidak lama bicara sendiri secara jelas namun pelan.
Petruk : "Memang ODP belum pasti terjangkit Virus Bahaya Sekali, ya hanya dalam pengawasan, ada indikasi badannya panas dan batuknya terus melaju tanpa henti".

Dengan hati berdebar-debar Petruk menaiki kuda kesayangannya menuju padepokan sekaligus tempat tinggal yang tidak jauh dari kawasan Wisma Pemimpin Puncak Negeri guna memastikan kondisi Kang Gareng. Kuda berwarna hitam kelam yang ditunggangi Petruk melaju kencang ketika memasuki gerbang kawasan Wisma Pemimpin Puncak Negeri tiba-tiba dihentikan Petugas Keamanan Negeri (PKN). Setelah ditanya tujuan dan mau ketemu siapa, Petruk kemudian dianjurkan pakai masker baik dia sendiri maupun kudanya.

Petruk : "Masak kuda disuruh pakai masker, aneh. Kalau pakai kacamata memang wajar," guman Petruk sembari menarik kencang kudanya dan tidak lama sampai di rumah Kang Gareng.

Kang Gareng berada di halaman rumah melakukan olahraga Jogging ringan.

Petruk : "Hallo Kang Gareng katanya ODP kok tidak diawasi dan bebas olahraga lagi. Kalau begini terus lari ke negeri seberang bagaimana ?" kata Petruk sambil melihat pesona pegunungan dari rumah Kang Gareng.

Kang Gareng : "Ke Shanghai beli kerupuk, wahai Petruk. Kau kira saya tahanan Pencuri Uang Negeri, tidak diawasi terus lari. Alangkah naifnya hidup ini Truk, hidup yang indah dikucuri barang haram," jelas Kang Gareng yang merasa terganggu omongan Petruk.

Petruk : "Bayem ada durinya, Ayem sori Kang. Jangan dimasukan hati, nanti tambah pusing. Kang Gareng sudah berindikasi sakit mengarah ke Virus Bahaya Sekali, kendati masih ODP," ungkap Petruk bernada orasi.

Kang Gareng : "Ke Sekolah bawa Sapu, waulah begitu Truk. Bar Kabar dari mana saya ODP? Ajur jur.. berdampak beli isolasi satu kodi, hahaha. Orang bugar begini, ODP" beber Kang Gareng sembari melihat wajah Petruk penuh ekpresi.

Petruk : "Yo dari Berita Kang, di koran Pagi Sekali dihalaman utama tertulis Gareng Tokoh Negeri ODP. Apa itu salah ?" kilah Petruk sembari berkacak pinggang.

Kang Gareng : "Ke pasar Batu beli kain Beludru, itu keliru Truk. Jurnalisnya salah tulis, bukan ODP tapi ODR. Orang Dalam Rumah, kebetulan saya olahraga cari sinar matahari, ya.. harus keluar rumah. Hahaha," kata Kang Gareng sembari ketawa kecil.

Petruk : "Kalau begitu ya beritanya harus dilalat..ee diralat ..bantal sekali itu," ujar Petruk sambil membetulkan sarungnya.

Kang Gareng : "Hay bukan bantal, viral Truk. Kau kira mau tidur begitu...ya biarlah sajalah ODP yang pasti ODR..hahaha," tandas Kang Gareng gembira penuh semangat.

🌸Ahad Ceria🌸
#Staysafe
#Stayathome

Posting Komentar

0 Komentar