DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK)
PETRUK POSITIP KORONA
Oleh : Kris Mariyono
Director of Jurnalism
Apenso Indonesia
Kang Gareng : "Saya masih ragu jika Petruk terindikasi Korona dan WA yang saya terima pengirimnya juga tidak jelas," gumam Kang Gareng sembari mencari nomor Petruk.
Kang Gareng : "Telephon yang anda putar salah," demikian hasil kontak Kang Gareng dengan nomor handphone Petruk.
Kang Gareng mulai memutar otak untuk mendapatkan kabar kepastian, benar apa tidaknya kondisi Petruk terindikasi Korona.
Kang Gareng : "Saya mau tanya Romo Semar jelas tidak mau diganggu, biasanya Romo kalau sedang di situasi yang kurang kondusif begini konsentrasi bertapanya dilipat gandakan dan tidak mau diusik.." ucap Kang Gareng tanpa teman seperti penderita yang kehabisan obat.
Kang Gareng : "Tolong Gong, Bagong kalau posisimu tidak jauh dari Warno (Warung Cak No) meluncur ke situ ya saya tunggu segera," itulah kata-kata WA Kang Gareng yang ditujukan kepada Bagong yang kini menjadi Juragan Wedang Pokak.
Kang Gareng sembari menikmati lumpia basah matanya terfokus melihat gerakan handphonya yang diinstal panggilan suara dan getar. Kang Gareng pandangannya tertuju ke handphone yang tergeletak diatas meja Warung Cak No berharap segera mendapatkan balasan dari Bagong.
Kang Gareng : "Semoga Bagong segera memberi kabar dan Petruk tetap seger waras," ucapnya pelan sembari menunggu jawaban Bagong baik kontak langsung maupun WA.
Handphone android keluaran tahun tidak jelas itu berdering dan begerak lamban di atas meja membuat jantung Kang Gareng berdebar dan tidak terlalu lama diangkatlah alat komunikasi warisan Pangeran sepuh.
Kang Gareng : "Wuallah telephon salah sambung ..jur wuajur.." gerutu Kang Gareng sambil meletakan handphonenya kembal di meja berdekatan dengan Kaleng Krupuk Bawang.
Setelah menghabiskan lumpia basah isi rebung Kang Gareng tangannya langsung mengambil handphone dan ekpresinya ceria seusai membaca WA Bagong yang berbunyi "Tunggu sebentar saya Otw..meluncur ke situ". Kang Gareng tampak tenang dan wajahnya merona menanti kehadiran Bagong yang sedang OTW.
Bagong : "Wuahhallo Kang Bar, apa kabar .." suara Bagong yang berdiri di belakang Kang Gareng menyeruput Kopnas (Kopi Panas).
Kang Gareng : "Hallo Gong ..otw mu cepat sekali..ayo kamu pesan apa ? Jangan pesan yang tidak lho Gong," ujar Kang Gareng tanpa basa-basi.
Bagong : "Sudahlah Kang, saya baru saja dinner...pesan soda susah sajalah..air mineral. Ada apa ya Kang, memanggil Bagong segala ..biasanya ditemani Petruk," kata Bagong penuh semangat.
Kang Gareng : "Menjangan dipukul galah, jangan salah Gong. Saya galau ada kabar tidak jelas Petruk terdeteksi Korona, kalau benar saya perihatin," ucap Kang Gareng sembari menahan air matanya.
Bagong : "Air mata Kang Gareng jangan ditahan dialirkan saja, karena berita Petruk terkena Korona benar adanya," jelas Bagong sembari memandang tajam Kang Gareng.
Kang Gareng : "Wuallah Bagong jangan bergurau. Pergi ke Jakarta naik becak, hati saya berdecak. Ya Petruk semoga tidak parah," tutur Kang Gareng sembari mengusap aliran air matanya.
Bagong : "Siapa bilang tidak parah, sekarang Petruk terpapar tidur mendengkur di rumah saya kalau bangun tidak bisa kemana-mana Kang paham," tandas Bagong yang aktif menjadi Relawan anti Virus Bahaya Sekali (VBS).
Kang Gareng : "Lho.. berarti benar terdeteksi Korona Gong ?" ucap Kang Gareng bernada tanya.
Bagong : "Ya jelas Korona Kang ..Kondisi Ora Onok Dana (Kondisi tidak ada dana) tapi bukan Virus Corona Kang. Makanya tidur saja tidak kemana-mana," kata Bagong sembari tersenyum.
Kang Gareng : "Eelah ..Gong..Juajurr mujur ..ternyata Korona, kehabisan dana wualah Truk..membuat hatiku galau berubah gembira," kata Kang Petruk sambil merangkul Bagong
tanpa malu-malu.
🌸AHAD CERIA🌸
#Stayathome
#Staysafe
 : PETRUK POSITIP KORONA ){kind=link}
0 Komentar