DIALOG GARENG-PETRUK (DIGARUK) : GARENG GUGAT CAAD PETRUK

DIALOG GARENG-PETRUK (DIGARUK) :

GARENG GUGAT CAAD PETRUK

Oleh : Kris Mariyono

Director of Jurnalisme Apenso Indonesia

Calon Adipati Petruk merasa perihatin adanya gugatan dari saudaranya sendiri,Kang Gareng terkait pribadi Petruk. Petruk selama ini merasa "Kayu kasa dari Surabaya" biasa-biasa saja dan tidak melanggar kode kesopanan kepada Kang Gareng.

Petruk : "Ayam bangkok disembeleh, kok aneh Kang Gareng dalam berbagai media se-jagad komentarnya tentang pencalonan saya terkesan negatif," gumam Petruk sembari menundukkan kepala.

Petruk : "Sayang saya belum ketemu Kang Gareng, berkali -kali saya What Up tidak dibalas centang satu terus. Sayur mayur.. Ajur..ajur," imbuh Petruk sembari memegang kuncritnya.

Kang Gareng : "Loha ..halo..Petruk..Calon adipati terkuat apa kavar..eee kabar..ger seger waras ya," suara Kang Gareng tiba-tiba bergaung di dekat telinga Petruk.

Petruk : "Ke Jabar kulakan kripik, kabar baik. Klemben Cap Pacul, tumben muncul. Saya kira sudah menjauh..jauh sekali," ungkap Petruk sembari memandang tajam Kang Gareng.

Kang Gareng : "Kok tidak enak omonganmu Truk. Apa kurang senang saya datang ke rumahmu. Kalau kurang pas omong saja biar dicari no yang cocok ..hahaha," jelas Petruk tanpa basa-basi.

Petruk : "Gembili di bawah Batu, kau kira beli sepatu. Ini persoalan harga diri Kang, bukan masalah beli sepatu. Kalau Kang Gareng kurang sarujuk..tidak perlu rujuk..biar saya berjuang sendiri Kang," tutur Petruk bernada tinggi ..tinggi sekali.

Kang Gareng : "Hai..hai kayak naik..naik ke puncak Gunung saja. Sebenarnya naik ojek, apa naik gunung Truk dan kenapa ekspresimu kurang enak kepada diriku Truk. Adakah yang kurang pas, bilang saja jangan takut. Saya tidak akan menggigit, sudah jinak," tegas Kang Gareng penuh semangat.

Petruk mendengarkan uraian Kang Gareng terasa bingung tentang kebenaran informasi masalah gugatan pribadi.

Kang Gareng : "Truk jangan bingung ...Astina belum bayar. Ayo jelaskan makalah.. ee masalahmu," tandas Kang Gareng serius sekali.

Petruk : "Gino...ee begitu Kang Gareng. Pertamo..ee pertama minta maaf...Minyak Straberi, banyak sekali. Kang Gareng apa benar mengajukan gugatan mengenai keberadaan saya sebagai Calon Adipati ...apa benar," beber Petruk sedikit malu-malu.

Kang Gareng : "Eee..begitu persoalannya. Pastinya awakmu Truk mendengar isu info gugatan ....hahaha," tandas Kang Gareng sambil tersenyum.

Petruk : "Yang penting ...Kang Gareng ..bentul campur permen, betul statemen persoalan gugat," ungkap Petruk penuh diplomasi.

Kang Gareng : "Ya Truk benar tanpa salah, saya yang statemen Gugat. Tapi maknanya positip, bukan negatif. Positip dalam arti Petruk digugat..Gugat..G-Gagah, U-Ulet, G-Gigih, A-Aktif, H-Harmonis. Intinya Petruk Gagah, Ulet, Gigih, Aktif, dan Harmonis. Apa itu salah?" ujar Kang Gareng bernada tanya.

Petruk : "Oh Gagak menclok Galah, gak salah Kang..ya hanya salham, salah paham saja. Cak Saery ke Surabaya..Sory ya.." kata Petruk dengan berdiri hormat.

Petruk : "..Duuuk..." suara keras dari arah Petruk berdiri.

Kang Gareng : "Hati-hati Truk, jangan sampai kebentuk," ujar Kang Gareng sambil tersenyum.

Petruk : "Anggur..Kencur...Bajinggur .. ajur sudah kebentuk Kang. Ya sakit tapi yang penting tidak figugat...ee digugat..hahaha," tutur Petruk terus beranjak pergi sambil memegang kepalanya.

🌸AHAD BERKAH🌸

✨Happy Weekend & Semangat Pagi✨

#JagaKesehatan&Kebersihan

#StaySafe