INTERMEZO PAGI (INPAG) :
TENTANG BOLPOINT
Oleh : Kris Mariyono
Director of Jurnalisme Apenso Indonesia
Takmir Mushola kampung yang juga Sekretaris RT disaku bajunya selalu tersedia dua Bolpoint. Dua bolpoint itu bentuk dan harganya berbeda, satu bentuknya elegan berharga mahal dan satu bolpoint biasa 5000 rupiahan. Sekretaris Kartar RT ketika bertemu Takmir meminjam bolpoint untuk tanda tangan kuitansi.
Sekretaris Kartar : Lho yang dipinjamkan kepada saya bolpoint murahan Pak ?
Takmir : Ya biar aman agar nantinya tidak jadi musibah.
Sekretaris Kartar : Apa kaitannya dengan musibah ?
Takmir : Kalau saya meminjamkan bolpoint yang bagus kepadamu jika lupa mengembalikan atau hilang pasti saya akan kecewa.
Sekretaris Kartar : Bisa betul, bisa tidak. Betul kalau saya lupa atau hilang.
Takmir : Kalau betul berati saya kena musibah tidak dapat barokah. Karena kecewa kalau yang bolpoint murah saya ikhlas berarti.
---😁😁😁---
🌸Selamat Pagi & Semangat Berkarya🌸
0 Komentar