APENSO INDONESIA

header ads

BASMI COVID -19 DENGAN DOA DAN SEDEKAH

“BASMI COVID -19 DENGAN DOA DAN SEDEKAH“


Oleh : H. Banu Atmoko
Apenso Indonesia



Islam telah mensyariatkan berobat untuk mendapat kesembuhan atas penyakit yang diderita. Dalam syariat Islam, Allah SWT selain menurunkan penyakit juga menurunkan obat untuk penawarnya. Hal ini sesuai hadits diriwayatkan Bukhari, Abu Hurairah bahwa Nabi Muhammad bersabda : إِنَّ اللَّهَ لَمْ يُنْزِلْ دَاءً إِلَّا أَنْزَلَ لَهُ شِفَاءً "Allah tidak menurunkan penyakit kecuali menurunkan pula obatnya." 

Ibnu Qayyim Al-Jauziyah dalam kitabnya "Terapi Penyakit Hati Menjernihkan Hati untuk Menggapai Ridho Allah" hasil terjemaah Salim Bazdmool mengatakan bahwa obat yang paling mujarab adalah doa. Karena doa merupakan obat yang paling banyak manfaatnya. "Doa juga menangkal bala dan cobaan, mencegah, menghilangkan musibah. Doa dapat juga meringankan musibah yang datang, doa merupakan senjata orang mukmin," katanya.

Seperti diriwayatkan hakim dari Ali bin Abi Thalib Rasulullah bersabda: الدُّعَاءُ سِلَاحُ الْمُؤْمِنِ ، وَعِمَادُ الدِّينِ ، وَنُورُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ "Sesungguhnya doa itu adalah senjata bagi orang yang beriman, tiang agama, dan sinar langit dan bumi." Menurut Ibnu Qayyim terdapat tiga kategori keterkaitan doa dengan musibah yang menimpa. Pertama, apabila doa lebih kuat musibah dapat ditolak. Kedua, apabila doa lebih lemah daripada musibah, seorang akan terus dirundung musibah. Meskipun demikian, walaupun lemah, doa masih bisa sedikit meringankan. Ketiga, apabila sama-sama kuat, musibah dan keduanya akan saling menolak. 

Dalam kitab Al-Hakim, diriwayatkan sebuah hadits dari Aisyah bahwa Rasulullah bersabda: لَا يُغْنِي حَذَرٌ مِنْ قَدَرٍ، وَالدُّعَاءُ يَنْفَعُ مِمَّا نَزَلَ، وَمِمَّا لَمْ يَنْزِلْ، وَإِنَّ الْبَلَاءَ لَيَنْزِلُ فَيَتَلَقَّاهُ الدُّعَاءُ فَيَعْتَلِجَانِ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ "Kewaspadaanmu tidak ada gunanya dalam menghadapi takdir. Doalah yang berguna untuk mengantisipasi musibah yang turun maupun yang belum turun. Sesungguhnya musibah ketika turun dihadapi doa dan keduanya bertarung hingga hari kiamat." 

Dalam kitab yang sama diriwayatkan pula hadits Ibnu Umar Rasulullah bersabda: إِنَّ الدُّعَاءَ يَنْفَعُ مِمَّا نَزَلَ وَمِمَّا لَمْ يَنْزِلْ فَعَلَيْكُمْ عِبَادَ اللَّهِ بِالدُّعَاءِ "Doa itu bermanfaat bagi musibah yang telah turun dan yang belum turun. Karena itu wahai hamba Allah, kalian harus berdoa." 

Dalam kitab tersebut juga diriwayatkan hadits dari Tsauban, di mana Nabi Muhammad bersabda: لَا يَزِيدُ فِي الْعُمْرِ إِلَّا الْبِرُّ ، وَلَا يَرُدُّ الْقَدَرَ إِلَّا الدُّعَاءُ ، وَإِنَّ الرَّجُلَ لَيُحْرَمُ الرِّزْقَ بِخَطِيئَةٍ يَعْمَلُهَا) "Tidak ada yang menolak takdir kecuali doa dan tidak ada yang menambah amal pahalanya kecuali kebaikan. Sesungguhnya seseorang tidak memperoleh rezeki, mungkin saja karena dosa yang dia lakukan." Jadi kata Ibnu Qayyim obat yang paling bermanfaat adalah doa. Bagi yang berpenyakit dan doa akan dijadikan obatnya maka kita harus sungguh-sungguh berdoa.  

Pandemi Covid – 19 semakin merajalela di Negeri ini, dimana Sahabat Penulis yang juga Anggota DPRD Kota Surabaya dari FRAKSI PKS bapak Ibnu SHOBIR, S.Pd meninggal dunia, dengan pemakaman secara Covid. Dimana untuk mengenang sosok Sahabat, Saudara yang baik seperti almarhum bapak IBNU SHOBIR, S.Pd, pada hari Jum'at, 11/12/2020 seluruh Siswa/Siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “AL-IKHLAS Surabaya Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No. 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir mengadakan kegiatan Pembacaan Yasin, Istighosah, Pembacaan Manaqib dan Sholawat Nabi. 

(SMP PGRI 6 & SDS AL IKHLAS SURABAYA)

Kegiatan tersebut dimulai pukul 08.00 wib dilaksanakan di dalam ruang kelas 9 yang dipimpin oleh Ibu ANIS LAILY MUFIDAH, S.Pd selaku Kepala SDS “AL-IKHLAS Surabaya, sebelum memulai kegiatan Jum’at, 11/12/2020 bapak Kepala SMP PGRI 6 Surabaya alumni jurusan PLS UNESA kelahiran April 1984, bahwa kegiatan Istighosah, Yasin ini adalah untuk memohon doa kepada Allah S.W.T agar kita semua Keluarga Besar SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “AL-IKHLAS Surabaya baik Siswa, Guru maupun Keluarganya diberikan kesehatan oleh Allah S.W.T, di jauhkan dari Covid – 19 serta Semoga pelaksanaan PPDB SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “AL-IKHLAS Surabaya mendapatkan Siswa/Siswi yang banyak berkah barokah selamanya di tahun 2021-2022. 

Di samping itu, tujuan dari kegiatan ini adalah kirim doa untuk almarhum bapak IBNU SHOBIR, S.Pd semoga amal ibadahnya di terima Allah S.W.T serta dosa – dosanya di ampuni Allah S.W.T. Di samping itu, hari ini juga bertepatan dengan ulang tahun yang ke – 60 Ibu Dra. HJ. ERNA SAIDAH selaku Kepala SMP YP 17 Surabaya dan Bendahara MKKS SMP Swasta Surabaya Utara. Semoga sehat berkah barokah selamanya.

(Pembagian bungkusan nasi)

Setelah Isthigosah dan pembacaan Yasin, Siswa/Siswi SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “AL-IKHLAS Surabaya membagikan bungkusan nasi kepada Tukang becak, Sopir angkot. Sumbangan dari IBU LASMIATI, S.Pd Pelatih Pramuka SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “AL-IKHLAS Surabaya. Semoga rezeki Ibu LASMIATI, S.Pd berkah barokah selamanya. 

Menurut Penulis yang juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya bahwasannya DOA ADALAH OBAT PALING MUJARAB dalam menghadapi sakit dan musibah khususnya seperti saat ini yang sedang Pandemi Covid – 19. Semoga Allah SWT menjauhkan Covid – 19 untuk Keluarga besar SMP PGRI 6 Surabaya dan SDS “AL-IKHLAS Surabaya.
#TantanganGuruSiana
#dispendikSurabaya
#Guruhebat




Posting Komentar

0 Komentar