APENSO INDONESIA

header ads

BEBAS CORONA ALA WONG MBAMBUNG

BEBAS CORONA ALA WONG MBAMBUNG

Oleh : apensoindonesia.com



Mengapa wong mbambung (gelandangan), tak terkena coronavirus. Atau, terkena tapi tak diberitakan oleh media masa. Atau memang tak ada sehingga tak ada yang perlu diberitakan.

Malah yang terdengar terkena coronavirus orang orang besar. Menteri, ataupun pensiunan menteri, gubernur, bupati. Dan lain pejabat dan mantan pejabat. Para tenaga kesehatan. Dan sebagainya. Terdengar di berita televisi, surat kabar dan media sosial lainnya. Tentu ada yang tak terkena coronavirus juga.

Wong mbambung alias gelandangan alias gembel. Tergolong lupa ingatan. Bebas kewajiban dunia dan akhirat. 

Pengertian gepeng (gelandangan dan pengemis). Jelas beda kan. Kalau pengemis masih punya ingatan.

Saran dan doa saya : semoga Anda tidak tergolong gelandangan dan pengemis. Anda selalu sehat dan cukup mampu.

Anggap saja gelandangan tak ada yang masuk rumah sakit kerena coronavirus. Mengapa?

Coba, taraf hidup gelandangan. Jelas, tak punya harta, tak punya apa - apa. Ingatan saja tak punya. 

Kalau ditinjau dari pola hidup gelandangan :

1) Tak pernah lelah. Gelandangan, begitu lelah, ya tidur. Tidur dimana saja. Dimana berada di situ tidur. Istilahnya bumi sebagai tikarnya, langit sebagai atapnya. Dunia seolah milik orang mbambung.

2. Tak pernah lapar. Gelandangan, mau makan apa saja. Ada makanan dimakan. Makanan campur sampah dimakan. Makanan di jalanan dimakan. Pokok lapar ya makan. Apa saja. Imum (daya tahan tubuh) orang mbambung kuat. Mungkin jenis imum natural. Imun terbentuk oleh alam.

3. Bebas bernafas. Orang mbambung alias gelandangan alias gembel. Tak pakai masker. Beli masker pun tak pernah. Jelas penjual masker tak pernah pembelinya itu dari gelandangan. Jadi, tubuhnya cukup oksigen. Menghirup udara bebas. Menghirup udara di alam, tidak di kamar, tidak dalam rumah.

4. Terkena hujan. Terkena panas. Kadang - kadang gelandangan terlihat juga ngiyup (berteduh).

Tentu saya tidak menyarankan Anda menjadi orang mbambung.

Tapi, kalau mau belajar dari pola hidup orang mbambung. Asalkan tidak persis. Ambil yg berguna. Ambil hikmahnya.

Hikmah itu setidaknya : jangan lelah, makan cukup, menghirup udara bebas cukup, ditambah caring (kalau matahari pagi muncul). 

Jika pakai masker, sering - seringlah ambekan sing gede (sering menarik nafas), biar cukup oksigen yang dihirup dalam tubuh.

Pada pandemi corinavirus ini, tetap ikuti protokoler kesehatan Pemerintah.

Semoga semua sehat...aamiin yra.

(GeSa)



Posting Komentar

0 Komentar