APENSO INDONESIA

header ads

SABAR MUSIM MUSIBAH

SABAR MUSIM MUSIBAH

(Gambar Ilustrasi)

Oleh : apensoindonesia.com


Pagi ini siap - siap akan silaturohim. Tetapi tajiah (ngylayat) dulu. Tetangga wafat. Pakai protokol kesehatan. Wafat di rumah sakit tadi malam. Janazah dibawa ke makam. Di rumahnya dulu. Terus dikebumikan. Selesai.

Kami sekeluarga. Siapkan perbekalan yang kurang. Setelah itu berangkat. Silaturohim neneknya di Kediri. Diusahakan tiap bulan ke neneknya.

Jalan tol normal. Tidak ramai juga tidak sepi. Pintu masuk Waru Gunung tidak antri. Sepanjang jalan tol. Kadang hujan juga kadang tidak hujan (terang).

Turun Tambak Beras, Jombang. Sampai pertigaan Pelem Jombang. Ternyata padat merayap. Sebab lewat Kertosono arah Kediri. Semua kendaraan ditutup total.

Menuju Kediri. Semua kendaraan. Diarahkan Pelem Jombang. Lurus ke Selatan Kediri. Tertulis arah Purwasri - Kediri, banjir. Jalan kendaraan tidak bisa lewat.

Sampai di desa orang tua di Kediri. Ternyata di desa nenek cucu saya, pas ada yang wafat juga. Ya...sama ada yang wafat seperti di desa saya Sidoarjo.

Terasa. Dimana - mana ketemu ada orang wafat. Juga dalam perjalanan, ada jalan ditutup. Banjir.

Tetap bersyukur. Masih bisa lewat. Jalanan yang macet diatur oleh petugas, Polisi. Juga dibantu sipil petugas jalan.

Kendaraan lancar. Walau merayap. Saat di Pelem Jombang. Polisi lalu lintas dan sipil petugas jalan. Gotong - royong. Semoga mendapat amalan.

Memang musim pandemi. Juga musim hujan. Semoga musim hujan yang akan datang sudah teratasi. Lancar. Tidak ada musibah lagi.

Semoga semua sabar juga sehat...aamiin yra.

(GeSa)




Posting Komentar

0 Komentar