DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK) : GARENG BANTAH BANTUAN KE PANTI JOMPO BERNUANSA POLITIK

DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK) :

GARENG BANTAH BANTUAN KE PANTI JOMPO BERNUANSA POLITIK 

Oleh : Kris Mariyono

Director of Jurnalism Apenso Indonesia

Kang Gareng termenung lesu bukan karena lapar, namun pikirannya galau terkait pemberitaan miring tentang dirinya.

Kang Gareng : "Maksud baik belum tentu berbuah baik," gumam Kang Gareng sembari menunduk sembari berpangku tangan. 

Petruk : "Kacang sanghai di Penang, Kang Hay ..tenang .." ujar Petruk sambil menepuk punggung Kang Gareng.

Kang Gareng : "Wuaduh..duh..jangan keras sakit...Truk ...jelas tenang siapa yang galau.." kata Kang Gareng sambil memandang tajam Petruk.

Petruk : "Pergi ke Pulau di kawasan Kalimantan, lagi galau apa memang tidak kelihatan ..ya Kang itu kalau bukan Kang Gareng. Ekspresinya sudah nyata sekali ada kegalauan. Sebenarnya apa yang terjadi ?" terang Petruk tanpa basi basa - basi.

Kang Gareng : "Lho Truk, apa kamu tidak tahu info hangat terkini. Apa memang kamu mau menghiburku..pura-pura tidak tahu ?" papar Kang Gareng bernada tanya.

Petruk : "Gelas di dalam perahu, jelas tahu..Info Bantuan Kang Gareng ke Panti Jompo bernuansa politik ..eulah jangan dimasukan hati, kotak saja.." kilah Petruk diwarnai senyum simpul.

Kang Gareng : "Kau kira semudah itu melupakan info. Orang ikhlas membantu Panti Jompo dianggap pencitraan ..opo ora mangkell..kel Truk.." ungkap Kang Gareng penuh semangat.

Kang Gareng : "Yang paling sakit, ada tuduhan Kang Gareng mencari popularitas untuk Pildati (Pilihan Adipati). Saya sekarang sudah puas, sudah cukup menjadi Ketua Dewan Pengawas Pimpinan Puncak Ngeri (DP3N) ..Bapak Negeri juga. Adipati itu bukan impian saya Truk," beber Kang Gareng setulus hati.

Petruk : "Main galah di Penarukan, itulah dinamika kehidupan. Jangan pantang menyerah Kang, memang berbuat baik itu belum tentu berbuah baik ..yang penting semuanya harus dilakukan ikhlas. Biarlah kucing mengeong, pak Tani tetap memacul ...hahahaa," tutur Petruk diwarnai tawa kecil.

Kang Gareng : "Itu baru Truk, biarlah kucing mengeong...ya memang resiko membantu. Saya menyadari membantu penuh ikhlas belum tentu balasan yang baik dan burukpun belum juga pasti buruk. Semuanya kita harus tulus dalam membantu sesama terlebih di panti jompo .." urai Kang Gareng sambil berdiri dan berlari ke kamar kecil.

Petruk : "Lemak dikasih kencur, ualah mak mancur..Kebiasaan Kang ..hahaha," pungkas Petruk sambil membetulkan rompi saktinya.

🌸AHAD BERKAH🌸

SELAMAT PAGI & SEMANGAT BERAKTIVITAS

JAGA KESEHATAN & KEBERSIHAN

-----------