APENSO INDONESIA

header ads

DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK) : GARENG GUGAT PPKM

DIALOG GARENG PETRUK (DIGARUK) :


GARENG GUGAT PPKM
Oleh : Kris Mariyono
Director of Jurnalism Apenso Indonesia



Kebijakan Pimpinan Puncak Negeri mengeluarkan kebijakan terbaru sekali terkait pembatasan digugat Kang Gareng, karena dapat menyengsarakan warga negeri.

Kang Gareng : "Kalau semua dibatasi terus yang hidupnya terbatas mau dibawa kemana ?" gumam Kang Gareng sembari menghadap secangkir Kopnas (Kopi panas) tanpa gula.

Petruk : "Makan jadah ditaruh Cangkir, sudah jangan dipikir...banyak mikir Kang Gareng bisa drop lagi lho," ujar Petruk yang tiba-tiba muncul di hadapan Kang Gareng.

Kang Gareng : "Lho..Petruk darimana saja kamu? Situasi kurang kondusif menghilang teyus..eee terus... ikut bertanggungjawablah, jangan menjawab saja," tandas Kang Gareng sembari memandang tajam sekali Petruk.

Petruk : "Ke Gresik langsung ke Temanggung tetap harus pakai Swab, sik masalah tanggung jawab...Kang. Tanggung jawabku sudah beres semua, vaksinasi terus lancar...tidak hanya vaksinasi secara massal namun juga vaksinasi pribadi langsung panggil (VPLP)," jelas Petruk yang masih aktif sebagai Ketua Satgas Penanganan Tuntas Virus Bahaya Sekali (VBS) Pusat.

Petruk : "Beli senar dan kelereng, sebenarnya Kang Gareng harus bertanggung jawab atas persoalan pembatasan, sejauh mana pembatasan warga negeri, kalau memang menyengsarakan direvisi saja Kang .." imbuh Petruk tanpa beban.

Kang Gareng : "Wualah ya itu Truk percoalannya ..ee persoalannya. Saya akan bertekad menggugat Pimpinan Puncak harus dikaji ulang agar bermanfaat untuk menjaga kesehatan," ucap Kang Gareng serius sekali.

Petruk : "Petasan disulut di atas riil, pembatasan kegiatan masyarakat itu harus riil. Jangan hanya ramai seperti hangatnya tahi ayam ... " terang Petruk penuh teka teki.

Kang Gareng : "Tru,  yang akan saya gugat bukan PPKM yang populer saat ini tapi PPKM yang lebih ngetop lagi.." kata Kang Gareng penuh optimistis.

Petruk : "Lem dicampur rag,  PPKM apa lagi setahu saya pembatasan  kegiatan masyarakat," kilah Petruk sedikit galau.

Kang Gareng : "PPKM ..Pembatasan Pembelian Komoditi Makanan..ini yang rumit..bahagia gimana yah kita terima saja," pungkas Kang Gareng sembari meminta Petruk tetap bersabar dan bersiaga.

Petruk : "Srikaya campur kelapa, saya kira apa...ya PPKM kaitannya komodoti makanan harus legal dan tidak membuat galau warga negeri," jawab Petruk.



🌸AHAD BERKAH🌸
SELAMAT PAGI & SEMANGAT BERAKTIVITAS
JAGA KESEHATAN & KEBERSIHAN
----------



Posting Komentar

0 Komentar