APENSO INDONESIA

header ads

MENYEGARKAN

 MENYEGARKAN


apensoindonesia.com - Santai. Berfikir santai. Aktivitas santai. Tetap  menyegarkan (fresh). 

Kebalikannya, menegangkan, berfikir tegang, suasa bicara tegang, urat saraf pun tegang.

Mengapa harus santai. Orang Jawa pun sebut "genah genah" (santai tapi tepat). Tak lain adalah agar tetap bisa berfikir (berakal alias masuk akal).

Ada istilah "kehilangan akal". Itu bahasa halus dari "gila". Maka agar tetap menajadi manusia, jangan sampai kehilangan akal.

Biasa orang memaknai orang marah adalah orang kehilangan akal. Ada "gilanya" alias tidak waras. Maka, marah tidak dibolehkan, diganti/berubah dengan sikap sabar.

Suasana ini, tidak panas. Pun tidak dingin. Di luar angin semilir. Di dalam pun dingin normal pakai pendingin.

Lingkungan bersih. Penuh petokoan juga kuliner. Saat setelah sholat magrib, tidak kurang dari dua puluh lima orang. Datang bergiliran. Saling bergerombol masing masing. Ini di salah satu tempat kuliner, ikon "titik koma".

Dalam meja bergerobol orang itu, ada yang membawa leptop. Saya nguping (mendengar tanpa ikut didalamnya) ada yang membicarakan bisnis. Tampak ada pula silaturohin ketemu temannya.

Susana itu di Cimon. Bersama istri. Saya sambil membaca artikel di google. Para tokoh nasional terkait dengan "kesaktian Pancasila" termasuk kejadian sejarahnya. Bung Karno (Ir. Soekarno) penggali Pancasila, diduga belum tentu tahu bahwa ada hari kesaktian Pancasila. Kata dalam tulisan artikel itu. Dan seterusnya juga lainnya.

Biasanya banyak di rumah. Sekali tempo ke lain tempat. Relaksasi lokasi, fresh juga. Tak jauh-jauh. (GeSa)



Posting Komentar

0 Komentar