SEGMEN ONLINE
Segmen, bisa diartikan bagian atau lapisan. Ada istilah segmen pasar artinya bagian masyarakat memiliki tujuan yang sama untuk membeli/memiliki sesuatu.
Bisa dikatakan: setelah musibah pandemi corona. Mulai muncul berbagai segmen pengguna online.
Apa itu efek pandemi corona? Kurang tahu. Tetapi yang jelas karena adanya hambatan tatap muka, maka online menjadi pilihan.
Sebelum pademi, online sudah ada. Adanya pandemi, semakin banyak aplikasi dan pengguna online. Ada tranportasi online, uang online (uang elektronik), ada makanan online. Ada pula belajar online (daring/dalam jejaring).
Juga ada marketplase online. Mau butuh apa, browsing di situ. Klik transaksi. Akan dikirim apa yang dibutuhkan/dibeli. Pembayaran ada yang di tempat barang datang. Ada yang transfer. Via SMS banking. Ada pula yang melalui money electronic.
Bahkan ada seminar online. Seminar lokal, nasional, maupun seminar internasional. Semua online.
Kalau diambil "masih untung", seminar online cukup duduk di depan laptop di rumah - biaya murah. Kalau seperti itu memang tidak ada acara jalan-jalan ke mana-mana, sambil piknik.
Ada pula, hari-hari sebagai narasumber online. Misal seminar, pelatihan, dan lain-lain. Tampaknya sebagai ajang untuk mendapatkan nafkah juga.
Ada lagi yang membuat video. Apa saja. Ada ceramah, ada lawakan, ada belajar hidup, dan lain lain. Sekiranya dibutukan orang lain. Disenangi orang lain. Dengan cara like subscribe. Ajang pendapatan pula. Kadang malah penoton dari kalangan berbagai segmen.
Jelas, lapangan kerja melalui online makin banyak. Ada pula bisnis pemasangan peralatan online digital termasuk pelatihan penggunaan dan sistemnya pun semakin banyak yang membutuhkan.
Terbentuk komoditas kerja. Terbentuk pula adanya "pasar" - yang membutuhkan. Dunia berubah, dengan ditemukan online digital beserta perangkatnya.
Rawatlah segmen, sesuai kebutuhannya. Mudahkanlah segmen agar selalu menggunakan.
Pedagang atau tanda petik "pedagang" pasti dan harus tahu segmen pasar. Apakah bisnis non-online/konvensional maupun online.
Walau ada bisnis online. Apakah bisnis secara konvensional masih ada? Jawabnya masih ada. Mengapa? Sebab masih ada segmen.
Selamat berprakarsa kerja. Terus gerak. Silaturahim pun pasti bergerak. "Silaturahim dapat memperpanjang usia".
Semoga kita sehat selalu....aamiin yra.
(GeSa)
0 Komentar