Bersama UNIKA Widya Mandala Dan MKKS SMP Swasta Utara Surabaya Tingkatan Etos Kerja Dan komunikasi Yang Baik Dalam Mencetak Generasi Emas Unggul Dan Berkarakter
Oleh : Banu Atmoko
apensoindonesia.com
Etos kerja adalah sebuah kewajiban dan bentuk rasa tanggung jawab seorang pekerja. Hal ini merupakan salah satu modal yang dapat membuat kariermu berkembang.
Hal ini juga menjadikan dirimu sebagai pribadi yang berbeda serta menonjol dibandingkan karyawan lainnya.
Pada perusahaan yang sudah mapan, biasanya etos kerja akan masuk ke dalam penilaian seperti KPI dan OKR. Oleh karenanya, karyawan akan lebih mudah memenuhi KPI dan OKR yang ditetapkan jika memiliki etos kerja yang sesuai dengan harapan perusahaan.
Meskipun tidak masuk ke dalam KPI dan OKR, bukan berarti hal ini tidak penting. Justru, dengan memiliki sikap atau karakter ini, seorang karyawan akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi.
Sebagai contoh, kamu akan berpindah dari suatu perusahaan ke perusahaan lainnya, dengan etos kerja yang dimiliki, kamu akan mendapatkan penilaian lebih baik di perusahaan barumu.
Adanya hal ini juga bisa mendatangkan peluang baru untukmu. Hal ini karena, orang-orang tahu kinerja baikmu dan tak ragu untuk merekomendasikanmu pada kesempatan yang lebih besar.
Untuk dapat memiliki etos kerja, kamu tak bisa bergantung pada perusahaan atau orang lain. Kamu harus mulai dari dirimu sendiri. Untuk dapat menumbuhkannya, kamu harus memiliki referensi terlebih dahulu. Kamu dapat melihat orang-orang terdekatmu seperti orang tua, kakak, atau saudara.
Berdasarkan pengamatanmu, kamu dapat mengetahui bagaimana sikap mereka dalam bekerja, apa yang bisa ditiru, dan sebagainya. Kemudian, kamu dapat melihat bagaimana teman sebaya atau rekan kerjamu bekerja.
Tak hanya sebatas itu, kamu juga dapat mempelajari bagaimana pemimpinmu memimpin. Komunikasi yang efektif adalah proses pertukaran ide, pemikiran, pengetahuan dan informasi sedemikian rupa sehingga tujuan atau niat dapat terpenuhi dengan sebaik mungkin.
Dengan kata sederhana, ini tidak lain adalah penyajian pandangan oleh pengirim dengan cara yang paling dipahami oleh penerima. Kita dapat mengatakan bahwa itu umumnya melibatkan; Pengirim : Orang yang memulai proses komunikasi dengan mengirimkan pesan; Receiver : Yang kepada siapa pesan tersebut akan disampaikan.
Dalam mempersiapkan sekolah untuk mencetak generasi emas unggul dan berkarakter para kepala laboratorium teknisi dan laboran pada hari Sabtu, 4/12/2021 bersama UNIKA Widya Mandala Surabaya dan MKKS SMP Swasta Utara menerima materi tentang etos kerja komunikasi, serta pemanfaatan TIK untuk pengelolaan laboratorium di sekolah.
(Gambar - Peserta yang mengikuti daring)
Dalam kesempatan tersebut, penulis yang juga ketua MKKS SMP Swasta Utara sangat bangga kepada guru - guru di wilayah Surabaya Utara dengan kesibukan beliau masing - masing untuk mempersiapkan Penilaian Akhir Semester, tapi masih mau belajar untuk menjadikan mereka guru hebat dalam mencerdaskan generasi emas unggul dan berkarakter.
Menurut ibu Andriana kegiatan tersebut tidak hanya ke materi tentang lab tetapi kegiatan ini adalah untuk mengajak guru untuk bisa menjadikan sekolah swasta bisa diminati oleh masyarakat dengan memiliki etos kerja yang tinggi dan komunikasi yang baik antara sekolah dengan wali murid.
Dalam kesempatan ini, penulis yang juga Kepala SMP PGRI 6 Surabaya yang merupakan sekolah swasta peduli dan berbudaya lingkungan yang terletak di jalan bulak Rukem III No 7-9 Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir menghaturkan banyak terima kasih kepada Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya atas ilmu yang di berikan pada pagi sampai siang hari itu.
Semoga Sekolah Swasta Utara pada PPDB 2022/2023 mendapatkan siswa/siswi yang banyak berkah dan barokah selama nya dengan etos kerja bapak dan ibu guru, serta kepala sekolah yang tinggi disertai komunikasi yang baik antara wali murid dengan sekolah untuk mengantarkan generasi emas unggul dan berkarakter.
#TantanganGuruSiana
#Guruhebat
0 Komentar