DIALOG GARENG - PETRUK (DIGARUK) :
Oleh : Kris Maryono
Direction of Junalism Apenso Indonesia
Perhelatan Rapat Agung yang bertujuan mewujudkan kebijakan strategis memang tidak gencar, namun tidak terduga tesebar info Kenaikan Karsuk (Karcis Masuk)vBangunan Legenda Candi Sapta Driya (CSD).
Bangunan Legenda CSD yang tercatat sebagai obyek Wisbud (Wisbud) kebanggaan Negeri Karangkedempel Merdeka (NKM) tidak ada kasak kusuk tiba-tiba keluar keputusan karsuknya dinaikan dari 2000 persen dari 75 menjadi 1500 ringgit. Petruk mendapatkan kabar nilai kenaikan yang spektakuler itu ekpresi wajahnya berubah total dari warna sejuk menjadi menyeramkan bercampur gemas.
"Kapur barus cap beruang, harus siap berjuang kamu Kang Gareng agar info tersebut tidak menggaduhkan warga negeri," terang Petruk yang kebetulan santai di Cafe Sayangku sembari menunggu Kang Gareng.
"Hallo Truk sudah lama menunggu saya, tambah lama menunggu tambah rindu lho, santai saja semua makanan sudah pesankan ke PLN," tandas Kang Gareng sembari tersenyum.
"Ke pojok ketemu Bunda, ojok bercanda. Kang Gareng sebagai orang pentolan..ee penting, tidak boleh lengah dibalik siasat membuat geger situasi negeri, harus ikut bertanggungjawab," tandas Petruk tanpa ragu.
"Sik..sik apa persoalannya tidak ada angin tidak ada mendung, kenapa saya harus bertanggungjawab..jawab ok..menanggung itu yang tidak oke hahaha," terang Kang Gareng sembari tertawa kecil.
"Ke Sekolah bawa buku, ah pura-pura tidak tahu..sebagai Ketua Dewan Pengawas Pimpinan Puncak Negeri (DP3N) seharusnya tidak ketinggalan info," tuturPetruk sambil memandang tajam Kang Gareng setajam anak panah.
"Ealah Truk saya tahu arah pembicaraanmu, pasti makanan info yang lagi hangat. Saya tahu Kenaikan Karsuk melangit Candi Sapta Driya hayooo...kalau itu tenang Truk," jelas Kang Gareng santai tanpa emosi.
"Srikaya dibeli di Bekasi, saya akan bikin somasi jika kebijakan itu diteruskan karena bukan menyangkut obyek candinya melainkan juga dampak ekominya Kang Gareng tega pekerjaan ratusan warga diseputar Candi terlantar..Kedup..kesulitan hidup..Tolong Kang," pinta Petruk yang dikenal sebagai Pengayom Warga Jelata.
"Okey Truk apa yang kamu rasakan juga saya rasakan ...tidak semudah itu membuat kebijakan harus dikaji mendalam. Jangan kuatir Memo Sakti saya sudah masuk Pimpinan Puncak Utama Negeri," beber Kang Gareng sembari melihat Pesan Singkat di Hp Jadul tercanggih.
"Kenaikan Karsuk ditangguhkan dengan waktu tidak terbatas". Demikian Pesan singkat yang diterima Kang Gareng.
"Jangan Galau Karsuk tidak jadi dinaikan tunggu kajian sangat dalam hahaha," imbuh Kang Gareng mantul.
"Cenderawasih makan bikang, terima kasih Kang..Surat Somadi juga saya tangguhkan ..siapa kebijakannya kumat lagi hahaaa," pungkas Petruk sambil berdiri undur diri.
🌸AHAD BERKAH🌸
SELAMAT PAGI & SEMANGAT BERAKTIVITAS
JAGA KESEHATAN DAN KEBERSIHAN
------
0 Komentar