APENSO INDONESIA

header ads

NIKMATNYA BERQURBAN DI SEKOLAH KECIL BERSAMA WARGA MASYARAKAT SPEGRINAM

NIKMATNYA BERQURBAN DI SEKOLAH KECIL BERSAMA WARGA MASYARAKAT SPEGRINAM



Oleh : Banu Atmoko
apensoindonesia.com


Idul Adha bermula dari kisah nabi Ibrahim yang mendapat perintah dari Allah SWT untuk mengorbankan anaknya. Anaknya yaitu Ismail, adalah bukan anak sembarangan karena dia diminta khusus kepada Allah setelah sekian lama Ibrahim tidak memiliki anak. Memperoleh anak dengan susah payah dan dengan usaha yang sangat lama secara manusiawi, kita akan mencintainya melebihi apapun. Mendidiknya dengan baik dan menjaganya dari segala bahaya. 

Bagaimana jiwa kita jika kita dihadapkan pada takdir bahwa kita harus melepaskan anak satu-satunya, yang kita dapatkan dengan susah payah, yang kita cintai dan jaga dengan segenap hati ? Bagaimana perasaan Nabi Ibrahim ketika harus mengorbankan Ismail sebagai korban untuk Allah SWT ? 

Jika kita yang mengalami, hati kita akan hancur. Kita mungkin memberontak dan melawan perintah Allah dan mengatakan Allah tidak adil. Mungkin juga kita akan marah karena Allah seperti memainkan hati kita. Tapi hal ini tidak terjadi pada Nabi Ibrahim. 

Dengan patuh dan kerelaan sepenuh hati Nabi Ibrahim melaksanakan perintah Allah dengan menyiapkan ranting-ranting di atas gubungan batu bakaran. Nabi Ibrahim siap untuk mengorbankan Ismail sesuai dengan perintah Allah padanya. Allah melihat cinta Ibrahim padaNya dan kerelaan hati yang penuh, dan kemudian menggantinya dengan hewan kurban di sekitar gunungan batu bakaran. Akhirnya, nabi Ibrahim mengorbankan hewan-hewan yang tersedia itu sebagai persembahan bagi Allah. 

Teladan Nabi Ibrahim memang sangat sulit untuk dilakukan. Jangankan ditiru, dipahami pun sangat sulit. Namun jika kita mengerti dan memahami maksud Allah yang sebenarnya ingin menyatakan bahwa kita adalah milik Nya, maka kita harus patuh dan memahami apa yang diperintahkanNya. 

SMP PGRI 6 Surabaya yang merupakan Sekolah Peduli Berbudaya Lingkungan yang terletak di Jalan Bulak Rukem III No 7 – 9 Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir pada hari Minggu, 10/7/2022 mengadakan kegiatan Peringatan Hari Besar Islam 1443 H yaitu penyembelihan hewan ternak qurban. Walaupun sekolah kecil dan sekolah terpencil tapi di Idul Adha tahun ini menyembeli 1 ekor sapi dari keluarga penulis sendiri yaitu Abah, Umik, Kakak, serta 1 ekor kambing sumbangan dari bapak Hason Sitorus. 

Dimana kegiatan qurban tahun ini turun, yang biasanya SMP PGRI 6 Surabaya menyembelih hewan ternak qurban sebanyak 1 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Namun, tahun ini sepi tidak ada donatur yang memberikan sumbangan tersebut.

Alhamdulilah, walaupun sekolah kecil dan pinggiran semangat untuk berqurban selalu diterapkan di SMP PGRI 6 Surabaya tersebut.

Dalam kesempatan ini, kegiatan qurban pada hari ini dilaksanakan pukul 08.30. Dimana pertama yang disembelih adalah kambing sumbangan dari bapak Hason Sitorus Bin Abel Sitorus. Setelah itu, sapi. Kegiatan tersebut diikuti guru – guru SMP PGRI 6 Surabaya dan OSIS SMP PGRI 6 Surabaya yang terdiri dari Moch. Habibi, Azis, Arifin yang membantu merobohkan sapi. 

Setelah menyembelih sapi seluruh panitia yang terlibat penyembelihan sarapan nasi sambal ikan lele, hasil panen ikan lele di kolam sekolah.

Alhamdulilah, tepat pukul 12.00 kegiatan penyembelihan qurban di SMP PGRI 6 Surabaya sudah selesai. Dimana daging sapi dibagikan kepada warga di sekitar sekolah SMP PGRI 6 Surabaya dan setelah membagikan daging tersebut ke warga seluruh panitia termasuk jagal makan siang gule dan krengsengan. Dimana sisa dari tersebut dibagikan kembali ke warga sekitar sekolah tersebut. 

Selesai melakukan makan siang seluruh bapak/ibu Guru dan OSIS langsung gerak cepat membersihkan. Moch. Habibi langsung membersihkan teras yang dipakai tadi untuk memotong- motong daging tersebut dengan super pell. Sedangkan Azis dan Arifin membantu kak Syahrul membersihkan sisa sampah kotoran hewan, serta menutup lubang tersebut. Nur Hayati langsung membersihkan piring wajan dan tempat yang sudah dipakai kegiatan pada siang hari ini.

Dalam kesempatan ini, penulis merasa bangga walaupun sekolah kecil dan pinggiran insya allah tidak akan meninggalkan untuk berqurban, serta beliau bangga kepada guru-guru tetap semangat dalam kegiatan qurban tersebut.

Penulis berharap semoga PPDB 2022/2023 SMP PGRI 6 Surabaya bertambah siswa barunya, serta semoga tahun depan bisa qurban lebih banyak lagi hewan yang di qurbankan dari para donatur, sehingga lebih banyak orang warga yang dapat menikmati qurban dari SMP PGRI 6 Surabaya tersebut.
#TantanganGuruSiana
#dispendikSurabaya
#Guruhebat



Posting Komentar

0 Komentar